cgenetwork.com – Viral Seorang Wanita Dan Anak Terlindas Tank Rantis TNI – Sebuah video viral slot 369 yang memperlihatkan seorang pengendara sepeda motor terlindas oleh mobil tank rantis milik TNI di Purwakarta, Jawa Barat.
Berawal dari pengendara wanita sedang mengendarai sepeda motor melintas tanpa menggunakan helm. Wanita tersebut mengendarai motor dengan membonceng seorang anak laki-laki,melewati barisan kendaraan TNI.
Salah satu mobil tank rantis TNI dengan tidak sengaja menyenggol pengendara wanita tersebut hingga terlindas.
Brigjen Hamim, seorang Direktur Intelijen TNI AD, mengklaim peristiwa yang terjadi tersebut. Dijelaskan, kecelakaan tersebut terjadi di Purwakarta, Jawa Barat.
“Memang benar terjadi peristiwa kecelakaan sepeda motor yang melibatkan mobil tank Rantis Komodo tipe REV Kesatuan Yonarmed 9/1/1 Kostrad. Kecelakaan tersebut terjadi pada hari Rabu, 18 Januari 2023 sekitar pukul 09.40 WIB,” ucap Hamim.
Kronologi Kejadian
Hamim melanjutkan, ketika peristiwa itu terjadi, sedang diadakan acara parade militer konvoi tank TNI. Rantis Komodo merupakan satu dari 6 armada kendaraan milik Yonarrmed 9/1/1 Kostrad. Mobil tank rantis ini dikendarai oleh Pratu AA. Sementara sepeda motor merk Honda Vario dikendarai oleh Siti Masitoh.
“Semua kendaraan mobil tank rantis tersebut di konvoi sebelum dilakukan uji coba aplikasi komunikasi radio FindArt yang bertempat di perkebunan teh Ciater Subang,” ucapnya.
Dia melanjutkan, Rantis Komodo secara tidak di sengaja menyenggol sepeda motor yang ditumpangi Siti Masitoh ketika melintas di Jalan Raya Veteran depan SPBU Usman.
Siti Masitoh yang menaiki sepeda motor bersama anak laki-lakinya RFA terjatuh. Pinggul dari Siti Masitoh terlindas oleh ban belakang kiri Rantis TNI. Warga yang melihat segera membawa Siti Masitoh dan anaknya ke rumah sakit setempat.
“Siti Masitoh dinyatakan meninggal dunia setelah diantar ke RSUD Bayu Asih dan ditangani dokter IGD. Sekitar pukul 12.10 WIB,” ucapnya.
Sementara anak laki-laki tersebut RFA selamat dan sedang menjalani perawatan. RFA mengalami memar di bagian rahang, bibir, di siku dan lutut, serta terdapat benjolan di kepalanya.
Hamim mengatakan, pihaknya saat ini telah mengutus tim untuk mengusut peristiwa tersebut. Subdenpom III/3-4 TNI Purwakarta dan juga Polres Purwakarta tengah menyelidiki.
Seorang saksi peristiwa bernama Lukman, menceritakan kronologi dari peristiwa tersebut. Awalnya, korban dan anaknya sedang dalam perjalanan pulang ke rumah kontrakannya di sekitar kawasan Koncara dengan mengendarai sepeda motor dengan nomor plat T 6931 BO.
Saat di perjalanan, sudah banyak kendaraan militer yang melintas. Rantis komodo menghidupkan suara klakson beberapa kali untuk memberitahu kepada pengendara di sekitarnya agar menepi dan berhenti untuk beberapa saat.
Tetapi sepeda motor Siti Masitoh masih terus melaju meskipun berada di sebelah kiri jalan. Namun entah mengapa sepeda motor tiba-tiba berbelok ke kanan hingga ditabrak oleh mobil Tank Rantis Komodo.
“Kendaraan militer sudah membunyikan klakson dua kali dengan keras. Namun tiba-tiba motor milik nya sepertinya berbelok ke kanan dan ditabrak mobil. Mungkin karena menghindari lubang, jadi dia banting setir ke kanan,” ucap Luqman.
Saksi lainnya bernama Endoy Sumantri, menjelaskan, disaat Siti Masitoh terjatuh di depan mobil. Tubuhnya terseret beberapa meter dan tidak lama kemudian terlindas oleh bumper di bagian pinggulnya
“Saya sedang berjalan-jalan di luar ketika mendengar suara motor gedebuk. Saya langsung kaget saat itu saya melihat ibu-ibu di seret ke depan dan ditabrak bemper,” kata Endo.
Berdasarkan informasi yang tersebar, Siti Masito merupakan pemilik warung makan kecil . Dirinya sedang bersiap untuk pulang bersama dengan anak laki-lakinya saat peristiwa itu terjadi. Akibat peristiwa tersebut, Siti Masitoh mengalami patah tulang dari perut hingga ke kaki. Sedangkan anak laki-lakinya tersebut mengalami luka di bagian kaki dan tangan